Sinopsis Eternal Love of Dream Episode 2

Liansong dan Siming sedang bermain catur dan bergosip. Siming penasaran mengapa Donghua akhir-akhir ini senang ke dapur. Liansong menjawab Dijun sedang senang memasak, Siming menjadi kagum akan hobi Donghua dan berpikir bahwa kemampuan memasaknya pasti hebat. Liansong setuju dengan hal itu dan mungkin mereka bisa merasakan masakannya pada waktu nanti Donghua mengundang mereka berdiskusi di istananya. Kebetulan Liansong diundang Donghua untuk mencoba masakannya, Liansong kemudian mengajak Siming.

Siming mencoba masakan ikan asam manis buatan Donghua dan ternyata.......

Masakan Donghua sangat tidak enak. Sampai-sampai Siming jadi pingsan (wkwkwk). Liansong ternyata tahu bahwa masakan Donghua tidak enak sehingga menjadikan Siming sebagai korban (😁). 

Fengjiu ditugaskan untuk membersihkan kediaman putri Zhihe. Sesampainya di istana Zhihe, Fengjiu diminta untuk membawa kupu-kupu Mufeng kedalam. Teman Fengjiu protes karena kupu-kupu Mufeng berbahaya, jika terkena air bisa menyebabkan angin ribut. Namun protesnya diabaikan oleh seniornya dan tetap menyuruh Fengjiu membawanya. 

Di dalam, Zhihe merasa kediamannya bau sehingga menyuruh pelayan menyemprotkan kabut bunga. 
Ketika Fengjiu masuk sambil membawa kupu-kupu, pelayan sedang menyemprotkan kabut bunga, sehingga kupu-kupu terkena air. Fengjiu ingin menggunakan kekuatannya untuk menjinakkan kupu-kupu, namun teringat jika Fengjiu tidak boleh membuka penyamarannya, sehingga akhirnya Fengjiu diam dan terkena angin ribut dari kupu-kupu. Karena kejadian itu Fengjiu dihukum untuk membersihkan kolam teratai. 

Fengjiu menemukan kupu-kupu Mufeng yang terluka dan membawanya ke ruangan belajar Donghua untuk diobati. Fengjiu menggunakan kuas Donghua untuk membubuhkan obat. Karena terkena obat, kuas jadi kotor, lalu Fengjiu membuat kuas baru dengan menggunakan bulu ekornya. 

Chonglin lapor pada Donghua jika dia mendapatkan kabar mengenai Meng Hao (Meng Hao adalah salah satu jendral bawahan Donghua pada jaman peperangan dulu). Meng Hao yang sudah lama menghilang ternyata ada di gunung Baishui. 

Donghua pergi ke gunung Baishui untuk menemui Meng Hao. Ternyata Meng Hao terperangkap di gunung Baishui karena masalah cinta. Meng Hao bersedia untuk tetap berada disana karena kesalahannya. Donghua melepas rantai yang ada di tubuh Meng Hao dan kemudian meninggalkan Meng Hao. 

Jiheng

Jiheng menemui Xu Yang, kakak angkatnya. Xu Yang meminta Jiheng untuk menikah dengan Donghua. Yan Chiwu yang datang dan mendengar itu langsung kaget (Yan Chiwu menyukai Jiheng). 

Fengjiu sedang menyapu dan melihat Donghua sudah kembali ke istana Taichen. Saking senangnya dia tidak menyadari Zhihe ada di belakangnya. Zhihe merasa kesal. Yu Ru lalu mendorong Fengjiu hingga jatuh ke kolam. Donghua melihat hal itu dan ingin melihat wajah Fengjiu, namun Zhihe menghalanginya sehingga Donghua tidak bisa melihat wajah Fengjiu. 

Fengjiu melanjutkan hukumannya menyapu daun-daun, Yu Ru berusaha mengganggunya dengan menerbangkan daun yang sudah disapu Fengjiu sehingga jadi berantakan. Kupu-kupu Mufeng membantu Fengjiu dengan menghembuskan angin sehingga daun yang berceceran jadi terkumpul kembali. 

Seorang pelayan lapor pada Zhihe jika Fengjiu telah menyelesaikan hukuman. Zhihe datang untuk melihat. Saat itu Fengjiu sedang asik bermain dengan kupu-kupu. Zhihe menduga Fengjiu pasti dibantu oleh kupu-kupu sehingga pekerjaannya cepat selesai. Zhihe lalu malah menghukum Fengjiu dengan memberinya pukulan sebanyak 20 kali. Fengjiu memberontak. Zhihe menangkap kupu-kupu Mufeng dan melemparkannya ke kolam. 

Chong Lin keluar dan melihat keadaan. Kemudian Chong Lin membantu Fengjiu dengan menyuruhnya bertugas di dapur istana. 

Fengjiu membuat kue di dapur. Kemudian mencoba kue itu dan merasa kuenya sangat enak hingga terbawa mimpi bertemu dengan Donghua. 

Rombongan pelayan datang ke dapur untuk mempersiapkan jamuan. Donghua sedang menjamu Liansong dan Siming, Zhihe juga berada disana. 

Donghua menyuruh menyajikan ikan asam manis, Siming langsung ketakutan (wkwkwk). Siming berusaha agar tidak memakan ikan itu dengan meminta Liansong memakannya terlebih dahulu. Liansong juga tidak ingin memakannya dan mengucapkan alasan-alasan, tapi Donghua menyuruhnya untuk mencoba, jadi mau tidak mau Liansong memakannya. 

Zhihe kemudian meminta pelayan untuk menyajikan makanan penutup. 

Siming juga tidak luput dari cobaan ikan asam manis. Bahkan Donghua memberi sumpit langsung di hadapan Siming. Mau tidak mau Siming harus memakannya. 

Senyuman licik Liansong 😁

Fengjiu diminta untuk mengantar kue, tapi di tengah jalan kuenya terjatuh. Karena kuenya jatuh, Fengjiu mengganti kue dengan kue buatannya. 

Zhihe diberitahu jika Fengjiu yang akan menyuguhkan kue. Zhihe langsung meminta ijin keluar untuk mengambil kue. 

Siming ragu untuk memakan ikan, sampai-sampai tangannya yang memegang sumpit bergetar. Akhirnya Siming pura-pura pingsan. 

Zhihe mengambil kue Fengjiu dan melarang Fengjiu untuk keluar dari dapur istana.